6 Hal yang Harus Kamu Perhatikan Saat Menggunakan Deodoran

Deodoran biasa dipakai untuk mengatasi keringat berlebih dan mencegah bau badan. Namun, ternyata ada banyak kesalahan yang sering dilakukan oleh pengguna deodoran yang membuat manfaatnya jadi kurang optimal. Nah, agar kamu memperoleh manfaat deodoran secara tepat, simak beberapa hal yang harus kamu perhatikan saat menggunakan deodoran berikut ini!

Sebagaimana yang kita tahu, fungsi deodoran adalah mengatasi keringat berlebih dan bau badan tak sedap. Akan tetapi, kamu tetap harus membersihkan ketiak terlebih dahulu sebelum menggunakan deodoran.

Memang benar jika deodoran bisa mengendalikan keringat berlebih, tapi manfaat deodoran akan lebih maksimal jika kamu mengaplikasikannya pada kulit yang sudah dibersihkan. Kulit yang bersih dari daki dan keringat akan memudahkan deodoran meresap ke dalam kulit.

Setelah mandi, pastikan juga kulitmu sudah benar-benar kering. Pasalnya, memakai deodoran pada kulit yang masih basah hanya akan membuat deodoran tidak mampu bekerja secara optimal.

Sudahkah kamu memilih deodoran yang tepat sesuai kebutuhan? Saat ini ada beberapa jenis deodoran yang beredar di pasaran, yakni lotion, roll-on, spray, dan serum. Semua jenis deodoran ini tentu saja menawarkan manfaat yang sama, yakni mengatasi keringat berlebih dan mencegah timbulnya bau badan.

Nah, kamu hanya perlu memilih deodoran yang tepat sesuai kebutuhan. Dewasa ini, deodoran dalam bentuk serum dianggap paling nyaman dipakai karena teksturnya mudah meresap ke dalam kulit sehingga tidak meninggalkan noda di pakaian.

Tak hanya memilih jenisnya saja, kamu pun wajib memilih deodoran sesuai dengan jenis kelamin. Bagi pria, pilihlah deodoran khusus pria yang memang dirancang untuk mengontrol keringat yang lebih banyak pada tubuhmu.

Satu hal yang harus kamu perhatikan dalam memakai deodoran, yaitu waktu penggunaannya. Banyak yang menyarankan untuk memakai deodoran pada saat malam hari sebelum tidur. Akan tetapi, ketika tidur tubuh tidak terlalu aktif bergerak dan banyak mengeluarkan keringat. Jadi, anjuran untuk memakai deodoran di malam hari ini sepertinya kurang tepat.

Pakai deodoran pada pagi hari sebelum kamu memulai aktivitas harianmu. Jangan lupa untuk mandi terlebih dahulu agar deodoran bisa bertahan lebih lama di kulitmu.

Sebagian orang berpikir bahwa memakai deodoran lebih banyak bisa mencegah bau badan lebih lama. Sayangnya, pemikiran ini salah. Deodoran yang berkualitas sudah dirancang agar mampu bertahan lama meskipun dipakai secukupnya saja. Pemakaian deodoran yang terlalu banyak justru bisa meninggalkan noda di pakaianmu.

Salah satu alasan mengapa deodoran sebaiknya dipakai sehabis mandi adalah agar kamu bisa mengaplikasikannya sebelum memakai baju. Agar deodoranmu tidak meninggalkan noda di baju, sebaiknya keringkan dulu deodoran di ketiakmu sebelum mengenakan baju. Jika kulit ketiakmu sudah kering, maka bajumu tidak akan ternoda oleh deodoran.

Sebagai konsumen, sebaiknya kamu tidak sembarangan dalam memilih deodoran. Cek dulu komposisi yang terdapat pada deodoran yang akan kamu pakai. Pastikan deodoranmu tidak mengandung alkohol dan bahan kimia yang terlalu keras karena jika jenis kulit sensitif, maka kulitmu dapat teriritasi.

Nah, itulah beberapa hal yang perlu kamu perhatikan saat memakai deodoran. Jika saat ini kamu belum menemukan deodoran yang tepat, cobalah untuk memakai Rexona Dry Serum untuk wanita yang ingin mengatasi keringat berlebih tapi juga ingin memiliki ketiak yang lebih cerah. Tekstur deodoran serum ini mudah diserap kulit sehingga tidak meninggalkan noda di baju. Di samping itu, Rexona Dry Serum juga mengandung bahan pencerah alami sehingga aman untuk kulitmu.

Bagi para pria, kamu bisa memakai Rexona Men V8 Deodorant Spray. Deodoran yang satu ini cocok untuk mengatasi keringat berlebih pada pria dan cepat kering di kulit sehingga kamu pun terhindar dari noda ketiak yang melekat pada pakaian.